Kata
Pengantar
Puji
dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa
atas
anugerahNya yang telah dilimpahkan bagi kita , sehingga kami
dapat merangkai kata dalam
menyajikan makalah PENGANTAR ILMU EKONOMI ini dapat diselesaikan dengan baik.
Penyusunan
karya tulis ini di latar belakangi oleh keinginan penulis untuk memberikan
informasi seputaran PENGANTAR ILMU EKONOMI kepada para pembaca. Penulisan Karya
Ilmiah ini berdasarkan fakta yang ada di sekitar kita yang mungkin tidak kita
sadari. Kami berharap Karya tulis Ilmiah ini dapat membimbing para pembaca agar
memahami dan berpartisipasi dalam masalah PENGANTAR ILMU EKONOMI.
Kami
selaku penyusun menyadari sepenuhnya bahwa Karya Ilmiah yang disusun ini masih
belum atau jauh dari sempurna untuk itu saran dan kritik yang bersifat
membangun sangat kami butuhkan untuk lanjutan penyempurnaan penyusunan Karya
Ilmiah berikutnya.
Akhir
kata, tidak lupa kami ucapkan terima kasih atas segala bentuk dukungan data dari berbagai pihak dan
buku demi kelangsungan penyelesaian dalam penulisan Karya Ilmiah yang
kami buat ini
Penyusun ,
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Makalah ekonomi ini penulis susun
berdasarkan buku-buku dan referensi-referensi ekonomi yang mencakup tentang
definisi, ruang lingkup, hubungan ekonomi dengan ilmu yang lain, pembagian
ekonomi, penerapan ekonomi dan teori permintaan dan penawaran barang.
Ilmu ekonomi merupakan cabang ilmu
sosial yang mempelajari berbagai perilaku pelaku ekonomi terhadap
keputusan-keputusan ekonomi yang dibuat. Ilmu ini diperlukan sebagai kerangka
berpikir untuk dapat melakukan pilihan terhadap berbagai sumber daya yang
terbatas untuk memenuhi kebutuhan manusia yang tidak terbatas. Semoga dengan
diuraikannya keterangan tersebut para pembaca dapat memahami lebih dalam lagi.
1.2 Permasalahan
Makalah
Inti
dari masalah ekonomi adalah adanya ketidakseimbangan antara kebutuhan manusia
yang tidak terbatas dengan alat pemuas yang jumlahnya terbatas. Permasalahan
tersebut menimbulkan kelangkaan.
1.3 Tujuan Makalah
Penulis mempunyai tujuan dari
pembuatan makalah yaitu agar para pembaca dapat mengetahui tentang Pengantar
Ilmu ekonomi agar para pembaca dapat
mengerti dari apa yang kita jelaskan.
BAB II
PENGANTAR
ILMU EKONOMI
1. Definisi
ekonomi
Ilmu Ekonomi adalah ilmu
yang mempelajari perilaku manusia dalam memilih dan menciptakan kemakmuran.
Kata “Ekonomi“ sendiri barasal dari
kata yunani Oikos yang berarti “keluarga, rumah tangga” dan Nomos, atau
“peraturan, aturan, hukum,” dan secara garis besar ekonomi diartikan sebagai
“aturan rumah tangga” atau “manajemen rumah tangga.”
Prof. Paul Anthony Samuelson ( ahli
ekonomi dari Massachussets Institute of Technologi ) mengemukakan 6 definisi
ekonomi :
- Ilmu ekonomi / ekonomi politik adalah suatu studi tentang kegiatan yang dengan / tanpa menggunakan uang, mencakup atau melibatkan transaksi-transaksi pertukaran antar manusia.
- Suatu studi mengenai bagaimana orang menjatuhkan pilihan yang tepat untuk memenfaatkan sumber-sumber produktif yang langka dan terbatas jumlahnya, untuk menghasilkan berbagai barang serta mendistribusikannya kepada anggota masyarakat untuk mereka konsumsi.
- studi tentang manusia dalam kegiatan hidup mereka sehari-hari untuk mendapat dan menikmati kehidupan.
- studi tentang bagaimana manusia bertingkah pekerti untuk mengorganisasi kegiatan-kegiatan konsumsi dan produksinya
- suatu studi tentang kekayaaan.
- suatu studi tentang cara-cara memperbaiki masyarakat
“ Economics is the study of how societies use scarce resource to produce
valuable commodities and distribute them among different people.”
“Ilmu ekonomi adalah studi tentang
mengenai cara-cara yang di tempuh oleh masyarakat untuk menggunakan sumberdaya
yang langka guna memproduksi komuditas / barang-barang yang bermanfaat serta
mendistribusikannya kepada semua orang.” ( Paul A. Samuelson and William D.
Nordhaus )
Ada 3 asas dalam permasalahan ekonomi :
1.
What : Barang apa yang akan di buat
2.
How : Bagaimanakah barang itu dihasilkan
3.
For Whom :
Untuk siapa barang itu di hasilkan
2. Ruang Lingkup Ekonomi
Ekonomi merupakan
salah satu ilmu sosial yang mempelajari aktivitas manusia yang berhubungan
dengan produksi, distribusi, pertukaran, dan konsumsi barang dan jasa.
Tindakan , Motif , dan Prinsip Ekonomi
Dalam Ilmu
ekonomi kita harus mempunyai tindakan, motif, dan prinsip ekonomi. Tindakan
ekonomi adalah setiap usaha manusia yang dilandasi oleh pilihan yang paling
baik dan paling menguntungkan. misalnya: Ibu memasak dengan kayu bakar karena
harga minyak tanah sangat mahal. Tindakan ekonomi terdiri atas dua aspek, yaitu
:
1. Tindakan
ekonomi Rasional, setiap usaha manusia yang dilandasi oleh pilihan yang paling
menguntungkan dan kenyataannya demikian.
2. Tindakan
ekonomi Irrasional, setiap usaha manusia yang dilandasi oleh pilihan yang
paling menguntungkan namun kenyataannya tidak demikian.
Dalam ekonomi kita tidak hanya
melakukan tindakan saja akan tetapi, kita harus mempunyai motif dalam ekonomi. Motif
ekonomi adalah alasan ataupun tujuan seseorang sehingga seseorang itu
melakukan tindakan ekonomi. Dari semuanya itu kita tidak akan seimbang kalau
tidak adanya prinsip ekonomi. Prinsip ekonomi merupakan pedoman untuk
melakukan tindakan ekonomi yang didalamnya terkandung asas dengan pengorbanan
tertentu diperoleh hasil yang maksimal.
3. Hubungan
Ilmu Ekonomi dengan Ilmu-ilmu yang lain
Dari segi yang lain, ilmu di bagi
menjadi dua. Masing-masing adalah ilmu murni (pure science) dan ilmu terapan
(applied science) ilmu murni bertugas untuk menyempurnakan dan menjaga
kelangsungan hidup serta pengembangan ilmu itu sendiri, sedangkan ilmu terapan
gunanya adalah untuk diterapkan di dalam hidup dan kehidupan manusia
sehari-hari. Demikianlah kita kenal dengan sosiologi sebagai ilmu murni dan sosiatri
sebagai ilmu tempatnya. Psikologi sebagai ilmu murni sebagai psikiatri xebagai ilmu terapan. Bebrapa cabang ilmu
yang lain tidak mempunyai nama khusus untuk ilmu murni dan ilmu terapannya sebagai mana yang mempunyai oleh sosiologi
dan psikologi.
Ilmu ekonomi, misalnya sebagaian –
bagiannya bersama pure economics atau economic theory and appled economics
(ilmu ekonomi terapan)
Sebelumnya telah disebutkan bahwa
ilmu ekonomi termasuk kedalam ilmu social, sedangkan ilmu social itu adalah
ilmu tentang manusia serta masyarakat untuk sekelompok manusia hidup
didalamnya. Dengan demikian jelaslah subjek ekonomi itu pertama adalah manusia
itu sendiri dan kedua adalah bahan – bahan yang terlibat didalam kegiatan
perekonomian seperti misalnya toko, perusahaan, departemen keuangan, lembaga
konsumen dsb. Semuanya itu adalah subjek – subjek ilmu ekonomi adapaun subjek
ilmu ekonomi adalah cara – cara serta tindakan yang ditempuh oleh manusia dalam
pengalokaasaian sumber – sumber yang ada. Itulah subjek dan objek ilmu ekonomi.
Memang, sedemikian besar peranan
yang dimainkan ilmu ekonomi dalam mempengaruhi masyarakat manusia sehingga
diseluruh dunia ini dimulai dari masyarkat yang palinh primitive dan kanibal
hingga masyarakat – masyarakat yang paling modern sekalipun, tidak ada yang
terlibat dalam proses perkonomian.
4. Pembagian Ekonomi
Secara garis besar ekonomi terbagi
menjadi 3 kelompok, yaitu :
- Ekonomi Deskriptif (descriptive economics), yaitu ilmu ekonomi yan bersifat mengumpulkan ketarangan-keterangan yang factual dan relevan mengenai suatu masalah.
- Ekonomi teori (economisc theory/ekonomi analisis) yang terbagi dalam 2 cabang yaitu:
1.
Teori
ekonomi mikro (mikro economics theory)
Teori ekonomi mikro dapat artian
sebagai “ilmu ekonomi kecil”. Berdasarkan pada corak dan ruang lingkup
analisisnya. Teori ekonomi mikro diartikan sebagai “bagian dari ilmu ekonomi
yang menganalisis mengenai bagian-bagian kecil dari keseluruhan kegiatan
perekonomian“. Ada 3 aspek yang di analisis :
1. Interaksi di
pasar barang
2. Tingkah laku
pembeli dan penjual
3. Interaksi di
pasar factor prouksi
2.
Teori
ekonomi makro (makro economics theory)
Teori ekonomi makro menganalisis
keseluruhan kegiatan perekonomian, bersifat global dan memperhatikan kegiatan
ekonomi yang dilakukan oleh unit-unit kecil dalam perekonomian. Aspek-aspek
yang di analisis dalam teori ekonomi makro adalah :
- Penentuan tingkat kegiatan perekonomian Negara.
- Pengeluaran Agregat.
- Mengatasi pengangguran inflasi.
c. Ekonomi Terapan (Applied economic
theory), kebijakan ekonomi yang diterapkan dengan menggunakan hasil-hasil pemikiran
yang terkumpul dalam teori ekonomi deskriptif.
5. Penerapan Ekonomi
a) Memperbaikicara berfikir yang membantu dalam
pengembalian keputusan.
Harta
yang berharga dalam diri manusia adalah pikiran. Dengan pikiran kita mampu
menganalisis, menilai benar atau salah, baik buruk dan menentukan pilihan
kemampuan ini memungkinkan manusia mempertahankan keberadaan di bumi. Kemampuan
itu pula yang memungkinkan manusia terus-menerus meningkatkan kualitas
hidupnya. Metode-metode teknik berpikir ekonomi akan meningkatkan kemampuan
berpikir dan mengambil keputusan dengan tepat.
b) Membantu memahami masyarakat
sejarah
ekonomi itu mengajarkan bahwa melalui pertukaran itu manusia berupaya mengatasi
kelangkaan, selanjutnya, mengembangkan teknologi dan system kemasyarakatan.
Berdasarkan ini kita dapat memahami terjadinya revolusi industri di inggris,
revolusi politik di prancis dll.
c) Membantu memahami masalah-masalah internasional
(global)
Dengan
belajar ekonomi kita dapat mengerti lebih pasti dan mengapa pda saat
Negara-negara timur (Indonesia) mengalami krisis ekonomi pada tahun 1998,
Negara-negara maju mau memberi bantuan dana moneter internasiona (IMM) dan bank
dunia (word bank)
BAB III
TEORI
PERMINTAAN DAN PENAWARAN
Teori
penawaran dan permintaan (bahasa Inggris: supply and demand) dalam ilmu ekonomi, adalah penggambarkan atas
hubungan-hubungan di pasar, antara para calon pembeli dan penjual dari suatu barang.
1. Pengaruh
harga terhadap jumlah barang yang diminta
a. Harga barang itu sendiri
Harga
dari barang atupun jasa merupakan dari factor utama yang akan banyak terjual
atau tidak terjual. Bila harganya murah atau rendah tingkat permintaan akan
jasa atau barang akan tinggi atau laku terjual,sebaliknya tingkat permintaan
akan menurun bila harga barang atau jasa tersebut mahal atau tinggi.
1.
harga barang lain berkaitan Tinggi rendahnya jumlah
permintaan akan dipengaruhi pula oleh barang yang lain yang berhubungan
dengannya, yaitu barang pengganti atau barang pelengkap.
2.
baranga pengganti (subtitusi), yaitu barang yang dapat
mengganti fungsi dari barang yang di gantinya.
3.
Barang pelengkap (komplementer), yaitu barang yang
dapat melengkapi fungsi suatu barang, sehingga nilai guna barang yang dilenkapinya
sebagian tinggi
Hukum permintaan “makin rendah harga suatu barang maka
makin banyak jumlah barang yang diminta dan sebaliknya, makin tinggi harga
suatu barang maka jumlah barang yang diminta berkurang.
2. PENGARUH HARGA TERHADAP JUMLAH BARANG YANG DITAWARKAN
1.
Biaya
produksi
Biaya produksi adalah biaya yang dikeluarkan untuk
menghasilkan barang atau jasa. Tinggi biaya produksi sangat berpengaruh
terhadap jumlah barang atau jasa yang akan ditawarkan dipasar. Jika biaya
produksi tinggi umumnya produsen akan mengurangi kegiatan produksi, akibatnya
jumlah barang yang ditawarkanpun berkurang. Sebaliknya jika biaya produksi
rendah produsen cenderung akan meningkatkan hasil produksi sehingga jumlah
barang yang akan ditawarkan bertambah.
2.
harga barang
lain
dalam
hal ini barang yang dimaksud dengan barang lain adalah barang pengganti. Bila
harga barang yang akan digantikan meningkat, produsen akan menambah barang yang
akan ditawarkan, keputusan ini dilakukan karena produsen memperkirakan akibat
kenaikan harga tersebut, Masyarakat akan beralih mengkonsumsi barang yang ia
tawarkan karena harganya lebih murah.
Hukum Penawaran “ jika harga barang yang ditawarkan
naik, maka jumlah barang yang ditawarkanpun, akan bertambah. Sebaliknya, jika
harga barang turun, maka jumlah barang yang ditawarkanpun berkurang.
BAB IV
PENUTUP
KESIMPULAN
“ Economics is the study of how societies use scarce resource to produce
valuable commodities and distribute them among different people.”
“Ilmu ekonomi adalah studi tentang
mengenai cara-cara yang di tempuh oleh masyarakat untuk menggunakan sumberdaya
yang langka guna memproduksi komuditas / barang-barang yang bermanfaat serta
mendistribusikannya kepada semua orang.”
Melihat
definisi-definisi yang telah kami uraikan, terlihat beberapa hal yang menjadi
hal pokok perkiraan. pertama, masalah utama (main of central problem) setiap
tingkah laku ekonomis, atau masalah utama, di dalam ekonomi adalah masalah
pemilihan (problem of choice). Pemilihan disini adalah pemilihan cara
penggunaan sumber-sumber produktif yang langka dan dapat mempunyai penggunaan
alternatif. Artinya, setiap barang pasti tidak hanya mempunyai satu saja
pengguna seperti apa yang juga dinyatakan oleh Paul A. Samuelson and William D.
Nordhaus yaitu :
“ Economics is the study of how societies use scarce resource to produce
valuable commodities and distribute them among different people.”
“Pengantar Ilmu ekonomi adalah studi
tentang mengenai cara-cara yang di tempuh oleh masyarakat untuk menggunakan
sumberdaya yang langka guna memproduksi komuditas / barang-barang yang bermanfaat
serta mendistribusikannya kepada semua orang.”
DAFTAR PUSTAKA
a.
Drs.
Kardiman ; Endang Mulyadi, S.Pd, Drs. Achmad Kusriyadi. 2003. Ekonomi Untuk
SMP kelas 2. Jakarta: Yudhistira
b.
Rahardja,
Prathama ; Mandala Manurung. 2004. Teori Ekonomi Mikro Eisi 3. Jakarta.
FEUI
c.
Drs. Lukman,
M.Si ; 2007 Pengantar Teori MIkro Ekonomi. Jakarta. UIN Jakarta ekspress
d.
Rahardja,
Prathama ; Mandala Manurung. 2002. Pengantar Ilmu Ekonomi. Jakarta. FEUI
Tidak ada komentar:
Posting Komentar